Kemampuan Argumentasi Ilmiah Calon Guru MI Pada Materi Hukum Newton
Keywords:
argumentasi ilmiah, calon guru MI, Hukum NewtonAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan argumentasi ilmiah mahasiswa calon guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) pada materi Hukum Newton. Argumentasi ilmiah merupakan keterampilan esensial dalam pembelajaran sains yang berfungsi untuk mengembangkan pemikiran kritis dan pemahaman konseptual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan instrumen tes esai berbasis Toulmin Argumentation Pattern (TAP), yang mencakup elemen klaim, data, penalaran, sanggahan, dan pendukung. Subjek penelitian adalah 35 mahasiswa semester 5 dari program studi Pendidikan Guru MI yang telah menempuh mata kuliah IPA Dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan argumentasi ilmiah mahasiswa berada pada kategori sedang. Sebanyak 20% mahasiswa termasuk kategori tinggi, 51% sedang, dan 29% rendah. Kelemahan utama terletak pada aspek penalaran dan penggunaan bukti ilmiah yang mendukung klaim. Mayoritas mahasiswa mampu menyampaikan klaim, namun tidak didukung dengan data yang kuat atau penalaran yang logis. Hanya sebagian kecil mahasiswa yang mampu membangun argumen lengkap dengan elemen sanggahan. Temuan ini menunjukkan perlunya pembelajaran berbasis argumentatif secara eksplisit dalam kurikulum pendidikan guru MI untuk meningkatkan kualitas berpikir ilmiah dan keterampilan komunikasi ilmiah calon guru.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.