Strategi Guru Sekolah Dasar di Daerah Tertinggal dalam Melaksanakan Pembelajaran selama Pandemi COVID-19
Keywords:
strategi pembelajaran, pandemi COVID-19, daerah tertinggal, sekolah dasar, guruAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi pembelajaran yang diterapkan oleh guru sekolah dasar di daerah tertinggal selama masa pandemi COVID-19. Pandemi telah menyebabkan perubahan besar dalam sistem pendidikan, terutama di wilayah dengan keterbatasan teknologi, infrastruktur, dan sumber daya manusia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian adalah guru-guru di tiga sekolah dasar yang berada di wilayah tertinggal Kabupaten Muaro Jambi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru menerapkan tiga strategi utama: (1) pembelajaran luring melalui modul cetak yang sederhana dan kontekstual; (2) pemanfaatan komunitas dan keterlibatan orang tua dalam distribusi materi dan pendampingan siswa; serta (3) penggunaan media komunikasi alternatif seperti WhatsApp, SMS, dan telepon untuk menyampaikan arahan tugas dan menjaga motivasi belajar siswa. Strategi ini menunjukkan peran penting guru sebagai agen perubahan yang mampu berinovasi dan beradaptasi dengan situasi krisis. Penelitian ini merekomendasikan perlunya kebijakan pendidikan yang responsif terhadap kondisi darurat, penguatan peran komunitas, serta pelatihan guru dalam pengelolaan pembelajaran berbasis konteks lokal.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.